Jakarta (ANTARA) - Pebalap muda Indonesia sekaligus atlet sim racer Presley Martono akan bertanding untuk pertama kalinya dalam ajang balapan ketahanan atau endurance legendaris di dunia, Le Mans Virtual 2023 pada 14-15 Januari 2023.
Presley, yang merupakan founder dan CEO JMX Phantom, bersama dua atlet sim racer Indonesia lainnya, Andika Rama dan Fadhli Rachmat, serta satu atlet Thailand yang tergabung dalam tim LOR JMX Phantom akan bertanding melawan kompetitor motorsport kelas FIA dan beberapa pebalap esport professional tercepat di dunia.
"Merupakan suatu kehormatan bagi saya dan JMX Phantom dapat turut mewakili Indonesia dalam ajang internasional ini. Kami akan melakukan yang terbaik untuk dapat menempatkan Asia, khususnya Indonesia, di peta kompetisi dunia ini," ujar Presley dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.
"Butuh kerja keras dalam mempersiapkan diri sebelum balapan nanti, namun saya yakin bahwa kami semua mampu bertanding secara maksimal."
Presley dan tim LOR JMX Phantom akan tergabung dalam kategori GTE dengan mengendarai Aston Martin Vantage GTE dan akan berhadapan dengan banyak pebalap terkenal, termasuk juara dunia F1, Max Verstappen, bintang F1 dan Indycar, Romain Grosjean, serta Juara F2 Felipe Drugovich.
"Kompetisi dalam Le Mans ini sangat tinggi karena kami akan menghadapi tim dan pebalap terbaik di dunia. Tidak hanya berhadapan dengan sesama pembalap sim racing saja, namun kami juga akan berhadapan langsung dengan pembalap kelas dunia," kata Presley.
Presley, yang merupakan pebalap profesional asal Indonesia, sudah menjuarai berbagai turnamen internasional, di antaranya Juara Formula 4 South East Asia musim 2016-2017.
Saat ini, dia aktif mengembangkan industri balap simulator (sim racing) di Indonesia dengan membentuk tim sim racing profesional pertama di Indonesia, yaitu JMX Phantom.
"Harapannya, dengan keikutsertaan kami di ajang kompetisi internasional ini dapat membangkitkan antusiasme masyarakat terhadap balap simulator (sim racing) di Indonesia," ujar Presley.
Ajang 24-Hour Le Mans merupakan kompetisi balap mobil sport tertua yang berfokus pada endurance (daya tahan) dan diadakan setiap tahunnya di dekat kota Le Mans, Prancis.
Seiring dengan meningkatnya antusiasme terhadap balap simulator (sim racing), pada 2020 Le Mans mulai diadakan juga secara virtual.
Le Mans Virtual menjadi salah satu balapan paling bergengsi di sirkuit balap simulator dengan total hadiah sebesar 125.000 dolar AS atau sekitar Rp1,8 miliar, dan melibatkan sekitar 180 pembalap dari seluruh dunia.
Baca juga: Toyota juarai 24 Hours of Le Mans untuk kelima kalinya secara beruntun
Baca juga: Team WRT #31 bertekad bangkit usai minim poin di Le Mans
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2023